Salah satu program baru di era Nadiem Makarim menjabat sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi adalah Kampus Merdeka. Program yang satu ini merupakan perluasan dari program Merdeka Belajar yang memang sudah digaungkan lebih dulu.
Menyasar para mahasiswa, program Kampus Merdeka adalah wujud pembelajaran di perguruan tinggi yang lebih fleksibel sehingga diharapkan tercipta kultur belajar yang menyenangkan, kreatif, inovatif, serta sesuai dengan kebutuhan mahasiswa.
Jadi para mahasiswa pun bisa mengembangkan potensinya sesuai dengan bakat dan passion tanpa harus merasa terkekang. Lalu kenapa sebenarnya program Kampus Merdeka ini lahir?
Berikut beberapa alasan dan gagasan kenapa akhirnya Nadiem Makarim membentuk program Kampus Merdeka:
Berbeda dengan zaman SD, SMP, atau pun SMA. Kehidupan saat kuliah akan jauh lebih plural dan beragam karena setiap kampus biasanya akan dihuni oleh mahasiswa dari berbagai penjuru kota dan wilayah di Indonesia. Kalau ketika SMP atau SMA teman-teman kamu berasal dari kota yang sama, maka di bangku kuliah ini, kamu akan menemui banyak teman dari berbagai provinsi, pulau, dan suku yang berbeda.
Bukan hanya itu, perbedaan juga dapat dirasakan dari segi kondisi keluarga dan latar belakang finansial. Oleh karena itu, Kampus Merdeka lahir di tengah keberagaman tersebut.
Para mahasiswa yang ingin mengikuti berbagai program di dalamnya pun dapat mengakses fasilitas-fasilitas yang telah disediakan oleh Kampus Merdeka tanpa melihat latar belakang sosial, finansial, dan yang lainnya. Selama kamu masih menempuh pendidikan di bangku S1 dan memenuhi syarat yang berlaku, itu artinya kamu sangat bisa untuk mendaftar pada program yang satu ini.
Salah satu hal menarik dari Kampus Merdeka ini, yaitu mahasiswa memiliki kebebasan untuk mempelajari berbagai hal di luar jurusannya. Jadi, selama kurang lebih empat tahun berkuliah, satu setengah tahunnya dapat dimanfaatkan untuk mempelajari berbagai ilmu, bidang, dan pengembangan diri secara langsung melalui berbagai program yang sudah disediakan oleh Kampus Merdeka.
Singkatnya, mahasiswa diberikan keleluasaan agar mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan maksimal. Hal ini tentu harus dimanfaatkan betul oleh para mahasiswa yang akan menghadapi realitas dunia kerja setelah berakhirnya masa belajar, terutama di kehidupan masa yang akan datang.
Misalnya dengan mengikuti magang bersertifikat, pertukaran pelajar, perkuliahan online, membangun desa atau KKN, proyek kemanusiaan, mempelajari ranah wirausaha, dan lain sebagainya.
Seperti yang telah disampaikan oleh Menteri Nadiem Makarim, pada dasarnya pendidikan bukan hanya tanggung jawab kampus belaka. Melainkan berbagai pihak seperti industri, asosiasi, hingga unsur masyarakat pun harusnya bisa ikut andil dalam memberikan pendidikan dan pengajaran yang unggul.
Maksudnya adalah perguruan tinggi juga harus berlomba-lomba untuk bekerjasama dengan berbagai pihak tersebut supaya para mahasiswanya mendapatkan pengajaran secara optimal yang mungkin selama ini belum bisa difasilitasi oleh perguruan tingginya. Nah, salah satu caranya adalah perguruan tinggi atau tiap-tiap universitas bisa daftar mitra magang Program Kampus Merdeka.
Selain itu mahasiswa juga diberikan kebebasan untuk mempelajari disiplin ilmu yang berbeda di luar jurusannya. Ya, sesuai dengan tujuannya, Kampus Merdeka ini memang benar-benar perwujudan dari pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa atau student centered learning.
Seperti pembahasan di awal artikel bahwa pada dasarnya pendidikan ini bukan semata tanggung jawab sekolah dan perguruan tinggi saja. Kita semua membutuhkan banyak pihak yang siap bergotong royong untuk mewujudkan dan menciptakan SDM-SDM unggul yang siap bersaing di zaman ini.
Maka dari itu, setidaknya pihak-pihak yang sudah menyadari hal ini harusnya berlomba-lomba untuk memfasilitasi para mahasiswa supaya bisa mendapatkan haknya untuk memperoleh pendidikan yang berkualitas. Lalu apa fasilitas apa saja yang biasanya disediakan oleh institusi lain selain perguruan tinggi untuk mendukung program Merdeka Belajar?
Beberapa institusi memang menyediakan program magang bersertifikat sebagai bagian dari program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka. Namun di luar itu semua, beberapa lembaga pun banyak yang menyediakan layanan les gratis untuk para mahasiswa. Tujuannya utamanya sama, yaitu ingin memfasilitasi mahasiswa untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas, layak, dan fleksibel.
Salah satu hal yang banyak menghambat orang-orang cerdas dan berpotensi untuk bisa mendapatkan pendidikan yang unggul adalah faktor ekonomi. Berkaca dari masalah tersebut, berbagai lembaga selain perguruan tinggi banyak juga yang menyediakan program beasiswa bagi para mahasiswa yang berprestasi.
Jadi, adanya beasiswa diharapkan mampu membuka kesempatan bagi setiap orang secara adil, terutama mahasiswa dari keluarga yang kurang mampu agar bisa memperoleh pendidikan yang layak sekaligus menikmati fasilitas yang telah disediakan secara gratis.
Nah itulah informasi tentang mengapa Kampus Merdeka adalah jawaban untuk mahasiswa memperoleh pendidikan yang berkualitas. Dengan diberikannya kebebasan dan fleksibilitas belajar selama tiga semester di luar program studinya, diharapkan para mahasiswa bisa mengeksplor banyak hal yang tidak akan didapatkan di program studinya.
Dengan begitu, para mahasiswa termasuk kamu pun bisa meningkatkan soft skills dan hard skills supaya kian siap dan kuat menghadapi ketatnya persaingan di dunia kerja. Terlebih lagi, perubahan teknologi di zaman yang dinamis ini tergolong sangat cepat, sehingga kamu harus mempertajam skill terbaru masa kini yang sekiranya dibutuhkan di masa depan.
Nah, bagi mahasiswa yang tertarik untuk merasakan manfaat dari Program Kampus Merdeka, kamu bisa mendaftar secara gratis di Future Skills. Sebab, Future Skills bekerja sama dengan Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dalam menyelenggarakan Program Kampus Merdeka berupa program perkuliahan online.
Program perkuliahan online di Future Skills diadakan setiap semester dengan beragam mata kuliah yang bermanfaat bagi mahasiswa. Dengan mendaftar perkuliahan online di Future Skills, kamu juga dapat meningkatkan soft skill dan hard skill yang relevan dengan dunia kerja. Jadi, jika kamu tertarik untuk mengikuti program ini, sebaiknya segera mendaftar sekarang karena pendaftaran untuk periode ini sudah dibuka mulai tanggal 1 Agustus 2024.