Mahasiswa sering mengalami tekanan akademik dan sosial yang tinggi, terlebih bagi mahasiswa perantauan yang kerap merasakan perubahan lingkungan juga bisa menambah tekanan psikologis. Tekanan-tekanan ini nantinya akan membuat banyak pikiran negatif atau sering disebut overthinking. Oleh karena itu, menjaga kesehatan mental bagi mahasiswa sangatlah penting agar bisa mengelola stress dan membentuk koping mekanisme yang kuat. Berikut beberapa tips untuk menjaga kesehatan mental mahasiswa:
Berbagi cerita dengan orang lain akan membuat beban yang ada berkurang. Carilah orang yang benar-benar peduli dan bersedia mendengar ceritamu. Tidak harus dengan keluarga ataupun sahabat jika merasa kurang nyaman, kamu bisa bercerita dengan psikolog.
Aktivitas fisik dapat membantu memperbaiki mood. Luangkan waktu selama 30 menit untuk melakukan aktivitas fisik, seperti jalan santai, bersepeda, yoga, bahkan berkebun.
Mempunyai hobi akan membuatmu lebih bahagia dan membantu menjaga kesehatan mental. Carilah hobi atau kegiatan yang menurutmu menyenangkan dan bisa merilis stress di dalam dirimu, seperti memasak, menonton film atau drama, membaca buku, dan lain-lain.
Baca Juga
Sebisa mungkin jangan mengonsumsi obat-obatan psikiatri tanpa anjuran dari dokter dan jangan mengonsumsi minuman beralkohol berlebihan. Setelah mengonsumsinya mungkin kamu akan merasa lebih baik, tetapi itu hanya bersifat sementara bukan menyembuhkan. Selain itu obat-obatan dan alkohol akan memengaruhi kondisi organ tubuhmu.
Bebaskan pikiranmu dari permasalahan yang ada dengan berfokus apa yang ada di sekitarmu. Latihan ini bisa melatih konsentrasi dan mengalihkan pikiran-pikiran negatif dalam dirimu. Coba pikirkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan ini setiap harinya selama beberapa menit:
Jangan biarkan tekanan di sekeliling mengendalikan isi pikiran, kamu memiliki kontrol penuh terhadap dirimu. Tidak perlu melakukan hal-hal besar untuk menjaga kesehatan mental, hal sederhana namun bermakna akan sangat membantu dalam menjaga kestabilan mental terutama bagi mahasiswa.
Referensi